31 January 2012
Cara ini mugkin termasuk sederhana, namun saya akan berbagi lagi sebuah pengalaman pribadi dengan para pembaca yang mungkin ini merupakan sebuah pengalaman yang bisa dikatakan ngawur namun saya telah membuktikannya.Bahwa bawang putih yang sering kita ketahui sebagai bumbu dapur ternyata mempunyai peran dalam praktek pertanian organik. Bawang putih yang beraroma gurih itu ternyata tidak disukai oleh hama thrips dan mampu mengusir thrips.
Hama thrips ini biasanya menyebabkan tanaman (khususnya hortikultura) daunnya keriput berukuran kecil kalau menyerang tanaman cabai bisa menyebabkan daun keriting.
Penyakit ini biasanya terjadi pada helaian daun saja.Gejala yang timbul berupa bercak sempit berwarna hijau sempit yang lama kelamaan membesar berwarna kuning dan tembus cahaya di antara pembuluh daun.Sejalan dengan berkembangnya penyakit,bercak membesar berubah menjadi warna coklat.dan berkembang menyamping melaului pembuluh besar sehinnga membuat daun mati.Hujan dan angin membantu membantu mempercepat perkembangannya.
Penyakit ini umumnya terjadi pada fase anakan sampai stadia pematangan.Dalam keadaan parah bisa mengurangi hasil sampai 30%.Penyakit ini bisa di kendalikan dengan beberapa cara di antaranya:
1. Buang tunggul2 padi dan jerami2 yang terinfeksi penyakit
2. Gunakan pupuk NITROGEN sesuai anjuran
3. Rotasi tanaman untuk memutus siklus
4. Jarak tanam yang tedak terlalu rapat
5. Pengendalian dengan Agensia Hayati dan Bacterisida (jika di perlukan)
Semoga sedikit info dari kami bisa bermanfaat karena penyakit ini lagi "NGETREND" di tingkat petani....
thanks
Pestisida nabati mungkin jarang sekali di gunakan oleh para petani.Tapi nggak ada salahnya kalo saya share di blog ini oke.........:
CONTOH PEMBUATAN PESTISIDA NABATI
Ekstrak Nimba
OPT sasaran: wereng batang coklat, penggerek batang, dan nematodaBahan dan alat:
- Air 1 liter
- Alcohol 70% 1 cc
- Biji nimba 50 gr
- Penumbuk/penghalus
- Baskom/ember
- Sprayer
Cara membuat:
- Biji nimba ditumbuk halus dan diaduk dengan alcohol
- Encerkan dengan 1 liter air
- Larutkan diendapkan semalam lalu disaring
- Larutan siap diaplikasikan ke tanaman
- Serangga akan mati setelah 2 – 3 hari
UNTUK meningkatkan produksi pertanian, Kementerian Pertanian
(Kementan) membutuhkan 3060 orang penyuluh pertanian untuk disebar ke seluruh
Kecamatan di Indonesia. “Sebenarnya target Kementan adalah satu kecamatan
mempunyai satu orang penyuluh,” ujar Mentan Suswono di Jakarta, Selasa (11/1).
Namun, dalam memenuhi target itu, Suswono mengaku terkendala moratorium Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berlaku sampai akhir 2012 mendatang. “Solusinya, kita tutup dengan merekrut tenaga harian lepas. Karena itu mendesak untuk meningkatkan produksi,” katanya.
Menurut Suswono, jumlah penyuluh di berbagai daerah tidak merata. “Ada yang satu penyuluh untuk tiga desa. Namun sudah ada juga satu penyuluh untuk satu kecamatan,” sebutnya.
Dikatakannya, penyuluh yang ada sekarang sudah masuk dalam kategori PNS tua. Oleh sebab itu perlu penyuluh yang berkompeten dan berusia muda. “Mudah-mudahan tenaga harian lepas dalam penyuluh ini bisa kita angkat jadi PNS,” ucapnya.
Soal target produksi pertanian, Suswono menargetkan produksi padi mencapai 72,02 juta ton gabah kering giling (GKG), jagung sebanyak 24 juta ton pipilan kering, kedelai 1,90 juta ton pipilan kering, gula 4,9 juta ton, dan daging sapi sebesar 0,47 juta ton karkas. "Dengan kesiapan lebih mapan 2012 dan dibekali dengan pengendalian iklim ekstrem dan cuaca normal yang diramalkan BMKG, saya berharap akan ada perbaikan karena ada pergeseran musim tanam," katanya.
Namun, dalam memenuhi target itu, Suswono mengaku terkendala moratorium Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berlaku sampai akhir 2012 mendatang. “Solusinya, kita tutup dengan merekrut tenaga harian lepas. Karena itu mendesak untuk meningkatkan produksi,” katanya.
Menurut Suswono, jumlah penyuluh di berbagai daerah tidak merata. “Ada yang satu penyuluh untuk tiga desa. Namun sudah ada juga satu penyuluh untuk satu kecamatan,” sebutnya.
Dikatakannya, penyuluh yang ada sekarang sudah masuk dalam kategori PNS tua. Oleh sebab itu perlu penyuluh yang berkompeten dan berusia muda. “Mudah-mudahan tenaga harian lepas dalam penyuluh ini bisa kita angkat jadi PNS,” ucapnya.
Soal target produksi pertanian, Suswono menargetkan produksi padi mencapai 72,02 juta ton gabah kering giling (GKG), jagung sebanyak 24 juta ton pipilan kering, kedelai 1,90 juta ton pipilan kering, gula 4,9 juta ton, dan daging sapi sebesar 0,47 juta ton karkas. "Dengan kesiapan lebih mapan 2012 dan dibekali dengan pengendalian iklim ekstrem dan cuaca normal yang diramalkan BMKG, saya berharap akan ada perbaikan karena ada pergeseran musim tanam," katanya.
Subscribe to:
Posts (Atom)